Posts

Showing posts from September, 2014

hartaku

Hartamu adalah apa-apa yang benar-benar kamu sedekahkan dan infakkan di jalan Allah. Itulah harta yang benar-benar akan menjagamu kelak. tak perlu berat melepas harta untuk kebaikan dan dakwah. karena, itulah harta yang benar-benar akan menjadi pertimbangan Allah (Mbak Mahya)

Awas!!! Ketendang ‘Bola’

“Ran! Jangan lupa besok liqo’ di masjid Al–Ikhlas jam delapan yah!” “Oke!” Rani mengacungkan ibu jarinya kepadaku. Aku tersenyum seraya melambaikan tangan kepadanya. Akupun menaiki bis yang akan mengantarku ke rumah. Selama perjalanan mataku menerawang menembus kaca–kaca buram bis. Menangkap banyaknya poster dan umbul – umbul  dari berbagai perusahaan iklan berdesakan memenuhi pinggiran jalan. Berlomba untuk eksistensi, bersaing  dengan gambar–gambar para kandidat pilkada dan tanpa kita sadari telah terjadi ajang pamer produk. Itu memang biasa, tapi yang terjadi akhir–akhir ini adalah mereka seakan berlomba mengatas namakan ajang perhelatan akbar persepakbolaan sebagai magnet dan daya tarik untuk menggaet konsumen.

My Little Princess

“Katya, Pingsan lagi!” Aku yang bersiap menangkap dribble bola dari Roni terkejut, hilang sebagian konsentrasiku. “Bro, awas!” suara Roni juga mengusik pendengaranku. Aku cepat tersadar begitu bola melambung tepat dari sudut elevasi 45 derajat, menukik ke mukaku. “Happ” untung refleksku bagus, bola itu secepat yang aku bisa segera kulempar ke dalam ring. “Bluk….” Masuk! “Cool man!” Teriak Roni mengacungkan dua jempol kearahku, begitu pula Bram, Raka dan Putra serentak menghujaniku dengan seruan, ‘cool’, ‘you’re rock’ dan ‘traktir!’. Yang terakhir agak nggak enak kayaknya. Aku tersenyum senang, namun tidak sepenuhnya senang. Ada sesuatu yang mengganjal. Kabar bahwa Katya pingsan lagi mengusikku. Kenapa aku bilang lagi, karena Katya memang sakit-sakitan. Aku menelan ludah kecut saat melihat beberapa orang membopong tubuh Katya ke dalam UKS melewati lapangan basket dimana aku berdiri sekarang. “Kasihan, Tya… pingsang lagi,” Roni berdiri disampingku sambil mengelap keri...

Menulis itu...

Menulis adalah  candu sesederhana itu sesederhana senyum yang muncul saat kita dapat gratisan Menulis adalah candu serumit itu, serumit cinta yang tak pernah usai. menulis itu tempat tumbuh dan berkembang... menulis itu kamu menulis itu aku menulis itu kita...
Tik Tik Tik jarum detik bergeser sekuensial  teratur di orbitnya, aku melirik jam digital di sudut kanan bawah laptop asus merahku ini 22:25 ah... masih jam segini. berkali-kali aku mengalihkan pandanganku ke sudut kanan atas blog ku yang bertuliskan 'entri baru'. Mau nulis apa lagi ya? dari tadi udah nulis nih.  apa lagi yang mau di posting.  Akhirnya kuputuskan untuk berhenti sampai disini. 

TAK ADA KEGAGALAN SEMPURNA (Surat Cinta untuk Njet)

"Jangan beri tahu tubuhmu, jika hatimu sedang sakit," (Nisa Zakiyah Fajrina) Njet, njet, njet... Kita memanggilnya Njet. Padahal, nama aslinya Nisa Zakiah. Karena terlalu banyak nama Nisa. Kita bikin beda sama yang lain dengan manggil dia  NZ aja. Berhubung lidah  kita suka keseleo kalau melafalkan 'Z' jadi kita memetamorfkan huruf ‘Z’ dengan huruf J. Maka, jadilah namanya Njeet.... Njeet.... Setiap kita panggil begitu, jawaban khasnya, "Napa? Kangen ya sama ane?" dengan tampang polos kocak nggak nahan. Bikin kita langsung ngakak guling-guling. Sempet si Njet ini punya hobi meluk kita temen-temen ceweknya, plus cium-cium. Katanya itu ekspresi kegemesan terhadap kita. Dan kita sering lari-larian ngehindar dari dia.Tubuh kecil berisinya itu lucu banget kalau lagi kejar-kejaran sama kita. Ditambah senyum lebarnya yang  nabrak dua pipi gemilnya. Lucu. Dia adalah pencair suasana yang oke. Sekaligus kritis. Manusia kompilasi unik.

Turning Point

Berubah nanti saja, ah..! Belum siap, nih! Padahal selalu ada kesempatan untuk berubah bukan? Hanya kita yang sengaja pura-pura tak tahu dan tak siap? Selalu ada kesempatan untuk menjadi lebih baik, bukan? Jika datang kesadaran itu, mari segera rengkuh sekuat mungkin. Sebelum, kesadaran itu pergi dihembus oleh nafsu. Sebelum kita sampai pada suatu kesadaran sia-sia, kesadaran sia-sia itu adalah ketika kematian sudah datang. “..Hingga apabila telah datang kematian kepada seseorang dari mereka, dia berkata, ‘Ya Tuhanku, kembalikanlah aku ke dunia agar aku dapat berbuat amal yang saleh terhadap yang aku tinggalkan…” (Al-Mukminun: 99-100).

Ask Question that are Empowering!

Saya tipe orang yang percaya, kualitas seseorang bisa diukur saat dia bertanya, berbicara dan diam.  Saya akan dengan mudah mengenali kualitas seseorang dari pertanyaan yang diajukan.  Bertanyalah pertanyaan yang besar, niscaya kamu akan menjadi besar. Anonim. Sejatinya, kualitas seseorang dapat dilihat dari pertanyaan-pertanyaan yang ia ajukan. Saat ia sering bertanya tentang, ‘jam berapa kita akan istirahat?’ berulang-ulang kali. Itu dapat menunjukkan apa yang paling banyak dipikirkan orang itu dan apa yang paling banyak diinginkannya. Seorang dosen saya pernah berkata, “Bertanyalah dan saya akan menanyakan  kembali alasan kamu bertanya, lalu saya dapat melihat siapa kamu!” Benar!

The Tree Big Knots Of Life

Sore itu saya duduk termenung di lobi kampus. Sambil melepas penat, saya mengamati beberapa macam manusia yang hilir mudik. Seorang mahasiswi cantik melenggang di depan saya dengan dandanan yang tebal. Berbaju sifon putih terawang yang menampakkan warna kulit lengannya, lapisan dalamnya hanya tanktop hitam tipis membalut tubuhnya yang langsing. Ajaibnya ia menggunakan kerudung, yah walaupun tipis juga.

Little facts about Fakhirah Inayaturrobbani :)

Greatest strength 1.        When I'm working on a project, I don't want only dealing with deadlines. Rather, I prefer to complete the project well ahead of schedule. 2.        I am well organized 3.        I am an enthusiastic learner  Greatest weakness 1.        I have to many dream to achieve. Thus, it makes me unfocus to one dream only. 2.        I like to make sure that my work is perfect, so I tend to perhaps spend a little too much time checking it. And it sometime disturb my working partner because my pace is little beat faster. But, I have tried to deal by many leadership training. And I used my pace to help my partner in their job, because sometimes leadership means encourage other. Reason why people can work with me.  1.        Because im talented, hard working, enth...

Ini suaraku, hakku dan kewajibanku.

Kawan, mari duduk-duduk santai sejenak, seraya menikmati angin sepoi muson barat di negri tercinta. Serta menyimak baik-baik hilir mudik berbagai macam suara di sekitar kita, dan menyiapkan akal budi untuk mencerna suara-suara itu.  Sebulan yang lalu, kita disapa kasus kebebasan berpendapat yang fenomenal. Makian Florence Sihombing (8/9/14) di salah satu jejaring social menuai respon luar biasa dari masyarakat Jogja. Kebebasan berpendapat yang diambang batas. Sebaliknya, curhatan Prita (6/7/09) yang menyuarakan kekecewaannya terhadapa salah satu rumah sakit melalui surel kepada temannya menuai bui. Kebebasan bicara yang ditekan.

Favorite sites

Hai folkssss... i wanna share little parts of me. and... My favorit sites today are http://lifehacker.com/  which exploring how succes people maintain their time and how they work. http://www.thedailybeast.com/ this site focusing on how successful writer build up their career and how they deal with the project.

Narasi Perempuan Hilang Ingatan

Oaaaah... Sudah lama nggak nulis. Kadang rutinitas yang padat itu mengikis habis imajinasi. Tulisan-tulisan padat karya, dari diktat sampai jurnal yang kudu dibaca, membuat saya tidak menengok ruang-ruang napas kreatifeta. Detik ini. Tuntutan kesibukan membuat nafsu membaca terbuang,  apa lagi rasa seni menulis yang semakin berkurang dan menghilang. Kelelahan teramat sangat tanpa disadari mengisap habis bak lumpur hisap daya untuk membaca. menyisakan geletak tak keberdayaan. pulang dan K.O di bawah lelah. Aku harus kembali ingat, aku bermimpi menjadi penulis handal. jangan lupa ingatan.