Apa Kabar Skripsi?

"Halo, apa kabar skripsinya kak?" Sapa adik tingkat di psikologi UGM saat kaki saya baru saja menginjak auditorium fakultas.

Tidak lama setelah itu, "Fakhi, gimana kabar skripsinya?" Tanya teman seangkatan saya yang lain saat bertemu di Selasar.

Tidak hanya itu, saat saya berjalan ke salah satu organisasi saya bertemu dengan kakak tingkat yang lagi-lagi menanyakan hal yang sama, "gimana skripsinya dek?"

Itu baru di lingkungan kampus. Belum di tempat lainnya. Apalagi, lingkungan keluarga yang juga tidak kalah heboh bertanya soal ini. 

Duh!

Pertanyaan soal skripsi sepertinya merupakan  pertanyaan yang paling dihindari oleh para mahasiswa semester akhir. 

Ada yang cemas kalau mau ke kampus, karena takut ditanya demikian. Lalu, ada juga yang jadi mules kalau mau nelpon keluarga. Atau mendadak keluar keringet dingin kalau ketemu dosen. Ya sindrom panik gitulah.

Tapiiii, pernah nggak sih kita melihat dari sudut pandang  berbeda? Coba yaa kita lihat dari sudut pandang si penanya.

Pertama, Mereka mungkin cuma basa-basi.
Mungkin mereka nanya skripsi karena sekedar basa-basi.Lho, kenapa basa basi? Sebab, bisa jadi informasi dan identitas paling terindra dari diri kita adalah 'makhluk semester akhir'. Wajar ga sih, kalau kamu jadi mereka dan berhadapan sama kakak tingkatmu yang lagi semester akhir, kira-kira pertanyaan apa yang bakal kamu lontarkan sebagai basa-basi dalam memulai pertanyaan? 

"Apa kabar, mbak? oh ya, pagi skripsi ya?".
"Mbak Fakhi semester tujuh ya, udah ambil skripsi? Target kapan mbak?"
Dan laen laen.

Soalnya nih ya, saya pribadi, kalau ketemu kakak tingkat dan ga terlalu deket, dan i know dia lagi semester akhir biasanya saya basa-basi aja nanya skripsi. Yaaaa... Just to lit the conversation aja.

Kedua, mungkin bingung ngomong apa. Para penanya itu biasanya pertanyaan sama ke semua mahasisa, yaitu biasanya nanya tentang skripsi atau selain skripsi sibuk apa mbak. Ya karena bingung mau ngomong apa. Akhirnya bahas skripsi deh.

JADI, STAY COOL AJA.
Saya pribadi adalah mahasiswa semester akhir yang akan menginjak semester 8 (arrgh). Tentu makin kenceng tuh pertanyaan-pertanyaan itu mampir ke saya. Sebenernya saya nggak masalah ditanya demikian. Karena bagi saya pertanyaan skripsi di semester 7 masih aman haha. Mungkin nanti beda kalau nanyanya di semester 9/10. Pertanyaan ini akan lebih sensitif. Atau kadang saya cuma mengganggap mereka basa basi, ga tahu mau memulai pembicaraan dengan saya dari mana (coz, temen2 Deket saya biasanya ga nanya soal skripsi ke saya, karena mereka tahu kalau saya ngelakuin hal lain dalam hidup semester akhir saya yang ga cuma pegang skripsi ini, dalam case saya mereka yang suka nanya adalah orang2 yang ga tahu keseharian saya dan kesibukan saya, termasuk orang tua saya yang jauh disana), dan pertanyaan skripsi bagi saya adalah pertanyaan seremonial kedinasan as mahasiswa semester akhir yang bisa dijawab normatif aja, hehe. Misal jawabnya, "on progress, doain yaaa"

Last, jadi gimana tipsnya?
Nah, saya sebagai penderita semester akhir menyarankan buat anda semua, hehe. Mau anda kakak yang punya adik skripsi, mau temen yang sama2 skripsi, mau adik tingkat yang punya kakak skripsi, atau siapapun anda.

1. Perhatikan semester yang ditanya. Kalau misalnya dia masih yaa katakanlah dalam semester yang wajar. Bolehlah anda nanya soal skripsi stright to the points. "kakak, cie gimana kabar skripsinya?"  Tapi kalau udah lewat jenjang normal rentang semester pertanyaannya bisa diganti menjadi lebih terbuka, "Kakak, cie lagi sibuk apa nih sekarang?" Pertanyaan kedua akan lebih nyaman buat dijawab hehe. At least buat saya.

2. ‎Perhatikan karakter orangnya. Nah, ini next step buat kamu yang lebih dekat sama orang itu. Kalau dia pencemas. Well, nanyanya hati2. Kalau dia easy going ya bolehlah sama bercanda-canda.

Last!
Rumus berinteraksi sama orang itu nggak baku. Natural aja. Jadi rumus saya ga berlaku untuk semua orang. Tapi, bisa jadi itu bisa digunakan. 

Ohiya, kalau kamu baca ini dan punya cara-cara menghadapi pertanyaan "Apa kabar skripsi?". Feel free to chat me!

#Ide Nulis

Comments

Popular posts from this blog

Akses Tulisan Fakhi? Di sini...